Riauaktual.com - Pekan depan Perpustakaan Daerah Kuansing, akan terapkan sitim pelayanan prima dan cepat pada pengunjung. Pelayan tersebut dikemas dalam bentuk Online Publik Access Cataloge (OPAC).

"Sistim ini sebenarnya sudah lama berlaku pada layanan perpustakaan modern. Namun di Kuansing baru tahun ini kita terapkan. Hal itu dikarenakan keterbatasan fasilitas yang tidak memadai," ungkap Kasi Akuisisi Dipersip Kuansing Hevi Heri Antoni kepada wartawan Sabtu (6/1/2018) siang.

Dikatakan Hevi, Sistim OPAC ini kata dia dapat memudahkan pengunjung untuk mendapatkan buku yang dicari. "Pengunjung tinggal mengetik judul buku melalui layanan computers sehingga dengan muda dapat mengetahui posisi buku yang dicari berada,".

Melalui sistim OPAC ini, pihak Dipersip berharap semakin meningkatkan kunjungan masyarakat ke perpustakaan Daerah Kuansing ,yang berada di bilangan Limuno Telukkuantan.

Ditambahkan Hevi, layanan ini kata dia juga untuk menyongsong gedung baru yang refresentatif yang rencananya akan dibangun tahun 2019. "Jika siap nantinya tinggal menyesuaikan lagi untuk teknologinya," ujar Hevi.

Lanjut Hevi, saat ini perpustakaan Daerah Kuansing telah dilayani 4 orang petugas, dan dibuka hingga hari Sabtu. Mengenai layanan teknologi ini kata dia sudah dikuasai petugas pustaka. Tinggal lagi mempertahankan status petugas tersebut, oleh Pemkab Kuansing melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.

"Kalau bisa sumber daya yang ada ini dipertahankan supaya pustaka tetap berjalan tanpa mencari lagi petugas yang baru sehingga diperlukan lagi pembinaan. Sebab untuk menciptakan SDM baru butuh waktu, proses dan dana yang memadai, jadi pustaka kita tidak dipandang sebelah mata," jelasnya.

Selain pustaka ditempat, untuk mendukung peningkatan minat baca dikalangan masyarakat, khususnya anak-anak dan remaja serta mahasiswa, pihak Dipersip akan mengoptimalkan fungsi mobil perpustakaan keliling, tutupnya Hevi. (Jk)